Memulai dan mengembangkan sebuah bisnis yang
baru merupakan sebuah tantangan tersendiri bagi orang yang
melakukannya. Barangkali sebagian besar orang menganggap hal tersebut
bukanlah sesuatu yang luar biasa karena mereka telah terbiasa
melakukannya, namun bagi seorang pemula tentu saja hal ini adalah sebuah
hal yang sangat membutuhkan pemikiran dan konsep yang matang dalam
pelaksanaannya. Segala sesuatunya harus direncanakan dengan sempurna,
agar hasil yang didapatkan kelak juga akan sesuai dengan harapan.
Salah
satu bisnis yang paling menjanjikan dan selalu memiliki daya tarik
tersendiri bagi banyak orang adalah bisnis pakaian. Sebagai salah satu
kebutuhan utama manusia, bisnis pakaian tentu saja tidak akan pernah
sepi dari pembeli. Namun hal tersebut tentu saja berbanding lurus dengan
jumlah pebisnis di bidang bisnis ini yang juga tak pernah sepi, bila banyak peluang maka tentu juga akan ada banyak pesaing yang berusaha memanfaatkannya.
Menjadi
seorang pemula di dunia bisnis pakaian tidak harus selalu dibarengi
dengan rasa khawatir akan ketatnya aroma persaingan, kita tetap dapat
sukses di bidang tersebut bila kita bisa membuat sebuah perencanaan
bisnis yang baik dan mampu menjalankannya dengan cerdas.
Memulai Bisnis dengan Modal Kecil Bahkan Tanpa Modal
Bisnis Pakaian Tanpa Modal via blogspot.com
Di bawah ini adalah tahap-tahap yang dapat kita lakukan untuk menjalankan sebuah bisnis di bidang pakaian:
1. Mengawali Bisnis dengan Menjadi Seorang Reseller/Dropshipper
Banyak
orang yang selalu beranggapan bahwa modal adalah penghambat terbesar di
dalam membangun sebuah bisnis. Hal tersebut bisa saja benar, namun tidak
sepenuhnya benar karena ada banyak pilihan yang dapat anda ambil untuk
mengatasi masalah keterbatasan modal tersebut dan salah satunya adalah
dengan menjadi seorang reseller atau dropshipper pakaian.
Tanpa
modal? Ya, tentu saja kita bisa berbisnis tanpa modal. Di sini hanya
keahlian pemasaran kita yang perlu kita andalkan, jadi lupakan masalah
produksi, pengadaan modal dan yang lainnya. Kita dapat memulai bisnis
menjadi seorang reseller/dropshipper dengan mencermati beberapa poin di
bawah ini:
- Menemukan Supplier Produk yang Tepat
Ini merupakan langkah terpenting yang harus dilakukan. Pilih dan jalinlah kerjasama hanya dengan supplier yang bagus dan dapat dipercaya. Lakukan kerjasama awal dengan beberapa supplier handal dan selanjutnya kita dapat memilih hanya supplier yang terbaik saja sebagai rekan bisnis jangka panjang. - Menjalin Hubungan yang Baik dengan Rekan Bisnis
Langkah selanjutnya yang perlu kita lakukan setelah menemukan supplier yang sesuai untuk menjadi rekan bisnis jangka panjang, maka tidak ada salahnya jika kita menjalin hubungan yang baik dan lebih dekat dengan mereka. Bila ada kesempatan, datang dan bertamulah ke tempat bisnis mereka, hal ini tentu saja membuat hubungan bisnis kita akan semakin baik dan lancar ke depannya karena banyak hal dan masalah di dalam bisnis kita yang bisa kita diskusikan bersama mereka. Ini juga bisa dilihat sebagai bentuk kesungguhan kita di dalam menjalin kerja sama dengan mereka. - Berjualan dengan Pintar
Sebagai pebisnis yang bergerak di bidang pemasaran, maka sudah sepatutnya kita memiliki strategi jitu di dalam hal tersebut. Manfaatkan teknologi yang ada untuk mendukung kelancaran bisnis kita, gunakan sarana sosial media seperti Facebook dan Twitter sebagai wadah untuk melakukan promosi. Jangan salah, banyak orang yang sukses berbisnis hanya dengan mengandalkan kedua media tersebut. Kita dapat mempelajari sistem pemasaran online sebagai sarana pendukung bagi bisnis kita, di antaranya: Search Engine Optimization (SEO), Social Media Optimation (facebook, twitter, Instagram), dan Paid Traffic Source yang akan membuat pemasaran produk kita bisa berjalan lancar dan dibanjiri orderan. Dalam fase ini, kita dapat menabung dan menyimpan sejumlah uang yang dapat kita gunakan kelak sebagai modal usaha.
Setelah
modal yang kita miliki kira-kira mencukupi untuk sebuah usaha bisnis
nyata, maka langkah selanjutnya yang harus kita lakukan adalah membuka
sebuah toko dan membuat stok pakaian sendiri di sana. Dalam tahap
ini, pemasaran melalui media online masih harus tetap dijalankan, namun
bedanya kita sudah akan memiliki stok barang dan toko fisik sendiri.
Kita akan membutuhkan setidaknya satu orang karyawan dalam operasional
karena dalam tahap ini kita sudah akan menangani penerimaan pesanan,
pengadaan dan bahkan pengiriman barang kepada konsumen.
Penting
bagi kita untuk menguasai ilmu manajemen persediaan barang dan juga
keuangan. Kita harus melakukan pencatatan stok barang dan bahkan semua
hal yang berkaitan dengan masalah pengeluaran dan pemasukan uang yang
dilakukan. Hal yang tak kalah penting adalah tetap mengatur keuangan
dengan bijak dan menyimpan modal untuk membangun usaha yang lebih besar
lagi ke depannya.
3. Mulai Produksi Sendiri
Sebagai
pebisnis yang selalu berkembang, kita tentu saja ingin naik level dan
mempelajari setiap hal yang berhubungan dengan bisnis yang kita lakukan.
Setelah mempelajari secara detail mengenai pengadaan bahan, tahapan
produksi, pengelolaan stok barang dan keuangan serta sistem pemasaran
yang baik, maka tahap selanjutnya yang bisa kita lakukan adalah
melakukan produksi sendiri. Tahap ini akan menjanjikan keuntungan
yang lebih besar dan tentu saja dibarengi dengan resiko bisnis yang
lebih besar pula, karena itu pastikan kita telah dalam keadaan
benar-benar siap saat mengambil keputusan untuk melakukan hal ini.
4. Merintis Sistem Kemitraan
Pada
tahap ini kita sudah dapat bernafas sedikit lega karena saat mulai
berada di posisi ini, maka bisnis yang kita lakoni telah melampaui tahap
produksi sendiri. Itu sebuah pencapaian yang patut diacungi jempol,
mengingat kita memulainya nyaris tanpa modal.
Mulailah membangun sistem kemitraan pakaian dengan membuat 3 kategori kerja sama seperti di bawaah ini:
- Paket Distributor untuk mitra kerja sama dalam jumlah yang cukup besar
- Paket Agen untuk kerja sama dalam jumlah sedang
- Paket reseller untuk pembelian dalam jumlah yang kecil
Pastikan
setiap unit produksi dan pemasaran kita dapat berjalan dengan baik dan
lancar dalam memenuhi setiap permintaan dari konsumen. Bekerjalah lebih
giat lagi karena semakin besar bisnis, maka akan semakin besar pula
sumber daya yang kita butuhkan untuk menjalankannya.
Memulai Bisnis Pakaian Bagi yang Memiliki Modal
Memulai Bisnis Pakaian dengan Modal via longbeachstuff.com
Tentu
akan sangat berbeda bila kita akan memulai sebuah bisnis pakaian dengan
memiliki sejumlah uang sebagai modal awal, maka kita tidak perlu menjadi
seorang reseller atau dropshipper untuk sekedar mengumpulkan sejumlah
modal usaha untuk melakukannya karena kita dapat segera memulainya
dengan cara membuka toko pakaian secara langsung dan segera memulai
bisnis tersebut.
Berikut
ini adalah beberapa tips yang dapat kita lakukan untuk mempermudah
langkah kita di dalam memulai bisnis di bidang pakaian:
- Lakukan Survey Pasar
Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah melihat peluang bisnis pakaian yang akan kita jalankan. Lakukan survey pasar dan cermati kondisi persaingan bisnis dan peluang yang akan kita hadapi nantinya, hal ini sangat penting sebagai sebuah antisipasi terhadap resiko yang akan kita tanggung di dalam menjalankan bisnis kita. - Tentukan Jenis Pakaian yang Akan Dijual
Setelah melakukan survey, maka kita perlu untuk menentukan secara detail jenis pakaian yang akan kita jadikan produk di dalam bisnis kita. Pada dasarnya ada banyak pilihan yang dapat kita ambil, misalnya hanya menjual pakaian dalam segmen tertentu saja, seperti: pakaian bayi, pakaian remaja, pakaian kerja, pakaian pria dan jenis lainnya. - Pilih Lokasi StrategisHal lain yang tak kalah
penting adalah mengenai lokasi di mana kita akan membuka bisnis pakaian
tersebut. Ini adalah salah satu faktor penentu bagi kesuksesan bisnis
yang kita jalankan, karena itu pastikan memilih lokasi terbaik dan
paling strategis.
- Temukan Supplier yang TepatAda baiknya kita
tidak memproduksi sendiri dulu pakaian yang akan kita jual, hal ini
untuk memperkecil resiko kerugian yang akan kita tanggung, mengingat
kita harus melihat perkembangan bisnis tersebut terlebih dahulu selama
beberapa waktu ke depan. Untuk bermain aman, temukan dan jalinlah kerja
sama dengan beberapa supplier terbaik di dalam bisnis pakaian kita.
- Miliki Strategi Promosi yang JituJangan
menjalankan bisnis dengan sistem pemasaran yang biasa-biasa saja. Kita
harus melakukan serangkaian promosi jitu untuk menarik banyak konsumen
ke toko kita. Selain melalui internet, kita juga dapat melakukan promosi
langsung di toko kita dengan cara memberi penawaran khusus pada
pelanggan pertama, memberi diskon pada pembeli kesekian, atau membuat
tampilan toko kita semenarik dan senyaman mungkin bagi para konsumen.
- Berikan Pelayanan TerbaikPembeli adalah raja, maka selalulah beri pelayanan terbaik pada konsumen kita. Banyak ahli yang berpendapat bahwa sebagian besar pelanggan akan kembali berbelanja ke toko yang sama karena mereka merasa puas dengan pelayanan di toko tersebut. Jadi diskon bukanlah selalu menjadi pilihan utama bagi orang saat berbelanja, namun pelayanan yang mereka dapatkan adalah hal yang paling akan diingat oleh mereka.
Sabar dan Pantang Menyerah
Untuk bisa mencapai kesuksesan yang
diimpikan dalam membangun sebuah bisnis jual beli baju, dibutuhkan
sebuah proses yang panjang dan tak jarang sangat berliku. Semua itu bisa
dilalui dengan sebuah perjuangan serta kesabaran yang kuat. Hadapi
semua tantangan yang datang pada Anda dalam perjalanan menuju kesuksesan
tersebut tanpa menyerah dan pada akhirnya nanti Anda akan menikmati
semua jerih payah tersebut dengan membanggakan.
0 Response to "Tips Sukses Bisnis Jual Beli Baju"
Posting Komentar